Konsultan AI Pemerintahan

Kami siap membantu anda membangun AI untuk pemerintah daerah, deploy server, tuning data, running dan integrasi dengan aplikasi Pemda.

Pembuatan Aplikasi

Anda ingin membuat aplikasi desktop, web atau mobile sesuai kebutuhan custom, hubungi kami!!!.

Jaringan Intra Pemerintah

Kami siap membangun jaringan intra pemerintah daerah berbasis fiber optic.

Pusat Data

Anda perlu srever hosting data dan aplikasi, kami siap membangunnya untuk anda!!.

AI Training

Anda punya model AI dan ingin mentraining dengan data sendiri, kami solusinya!.

20 November 2009

RootKit, lebih hebat dari Virus

Bayangkan ...

(1) Sebuah file mampu bersembunyi pada komputer anda. File itu tidak terdeteksi di windows explorer, tidak terdeteksi oleh antivirus, anti malware, anti spy ware dan seterusnya. File ini tidak akan terlihat oleh perintah dir pada command prompt walaupun ditambah parameter untuk menampilkan attribut hidden.

(2) Sebuah proses yang dijalankan pada komputer anda tidak tampak di task manager, tidak terlihat di system service seolah-olah proses itu tidak ada atau siluman.

(3) Ukuran free space di hardisk anda ternyata tidak akurat/ tidak benar alias dipalsukan. Saat dibaca di windows explorer tertulis 37 GB free (misalnya) tapi saat mau mencopi file mp3 ke harddisk gagal dengan informasi disk full. Artinya sebuah/beberapa file dapat disimpan ke dalam hardisk tanpa diketahui oleh pemiliknya.

Bagaimanakah 3 hal di atas bisa terjadi? Siapakah yang menyebabkan keanehan itu. Jawabannya adalah: rootkit!

Menurut wikipedia, Rootkit adalah kumpulan software yang bertujuan untuk menyembunyikan proses, file dan data sistem yang sedang berjalan dari sebuah sistem operasi tempat dia bernaung. Rootkit awalnya berupa aplikasi yang tidak berbahaya, tetapi belakangan ini telah banyak digunakan oleh malware yang ditujukan untuk membantu penyusup menjaga aksi mereka yang ke dalam sistem agar tidak terdeteksi. rootkit hadir di beragam sistem operasi seperti, Linux, Solaris dan Microsoft Windows. Rootkit ini sering merubah bagian dari sistem operasi dan juga menginstall dirinya sendiri sebagai driver atau modul kernel.

Rootkit memodifikasi kernel (inti dari system operasi) sehingga informasi yang ditampilkan oleh Windows yang notabene berasal dari kernel akhirnya menjadi bisa dipalsukan. Jangan heran kalau keberadaan file bisa disembunyikan, informasi free disk space bisa dipalsukan dan prosses yang sedang berjalan tidak bisa ditampilkan di task manager.

Kata "rootkit" terdengar di telinga publik bermula pada skandal Sony BMG CD Copy Protection, dimana CD yang dibuat Sony BMG music meletakkan sebuah rootkit di PC Microsoft Windows pada saat pengguna memutar CD di komputer mereka. Sony sebelumnya tidak memperingatkan kepada pengguna akan hal ini di dalam CD mereka maupun di dalam kemasannya. Tujuan pihak Sony agar file music dalam CD tersebut tidak bisa di copy. Setelah menghadapi banyak tuntutan akhirnya Sony menarik semua CD bermasalah tersebut.

Tentu anda tertarik untuk melakukan hal diatas bukan. Tapi coba di komputer sendiri jangan di komputer orang lain. Segala akibat yang terjadi silakan tanggung sendiri dan penulis menyatakan tidak ikut bertanggung jawab.

Salah satu rootkit populer di kalangan para hacker adalah Hacker Defender. Software ini mampu berjalan baik di system operasi Windows 2000, Windows XP hingga Windows Server 2003. Hacker Defender bisa didownload dalam bentuk executable dan source code sehingga anda yang mempunyai kemampuan programming dapat memodifikasi rootkit ini. Hacker Defender terdiri dari 9 buah file, yaitu:

  1. hxdef100.exe : program hacker defender v.1.0.0
  2. hxdefOFdis.exe : program hacker defender yang telah dimodifikasi dengan teknik berbeda.
  3. hxdef100.ini : file setting yang mengatur cara kerja software ini dengan sisipan tambahan karakter sampah untuk menghindari deteksi antivirus.
  4. hxdef100.2.ini : file setting yang telah disederhanakan agar lebih mudah dibaca dan difahami.
  5. bdcli100.exe : Backdoor client.
  6. rdrbs100.exe : redirector
  7. Readmecz.txt : readme file dalam bahasa Czech
  8. Readmeen.txt : readme file dalam bahasa Inggris.
  9. src.zip : file-file source code.
Kalau mau mencoba silakan download filenya (link nya silakan tanya Prof Google). Sebelum menjalankan program utama hxdef100.exe, terlebih dahulu ubah settingan hxdef100.ini agar sesuai dengan keperluan anda.

Sekarang anda bisa menyembunyikan file penting dan rahasia anda tanpa bisa dideteksi oleh Windows. Demikian pula virus tidak bisa menginfeksi karena file anda tidak terlihat di level operating system.

Selamat mencoba menjadi hacker.


27 September 2009

Seminar Nasional Open Source

Ikuti seminar nasional dengan tema "Pemerataan Akses Internet dan Migrasi Open Source Software" pada tanggal 4 Oktober 2009 di Aula RSUD Damanhuri Barabai dengan pembicara:

  1. Bupati HST, Drs Syaiful Rasyid, MM : (Keynote Speaker)
  2. Bambang Dwi Anggora, M. Eng (Depkominfo) : Sosialisasi Internet
  3. DR. Kemal / Menristek : Latar Belakang Open Source Software
  4. Pancat Setyantana, M.Eng / Depkominfo : Strategi Pelaksanaan Open Source Software
  5. Saipul Rahman, S.Pd / Helpdesk OSS kab HSS : Migrasi Open Source Software
Peserta terbatas sebanyak 200 orang.
Kontribusi peserta : Rp 80.000,- / orang.

Fasilitas seminar:
1. Sertifikat
2. Block Note + Pulpen (Starter kit)
3. CD Linux Installer
4. Snack dan Makan Siang

Pendaftaran:
1. Grand Net - Jl. H.M. Syarkawi (Barabai)
2. Bappeda kab. HST - Ibu Patriani
3. Syamsuddin, S.Pd (Kandangan)

Selebaran / Undangan Seminar dapat didownload di sini.

05 Agustus 2009

Wireless Security

Pengamanan perangkat wireless security pada media pc, laptop, dan notebook dilakukanlah beberapa kegiatan dan aktivitas, yaitu :

1. Menyembunyikan SSID
  Banyak administrator menyembunyikan Services Set Id (SSID) jaringan wireless mereka dengan maksud agar hanya yang mengetahui SSID yang dapat terhubung ke jaringan mereka. Hal ini tidaklah benar, karena SSID sebenarnya tidak dapat disembuyikan secara sempurna. Pada saat saat tertentu atau khususnya saat client akan terhubung (assosiate) atau ketika akan memutuskan diri (deauthentication) dari sebuah jaringan wireless, maka client akan tetap mengirimkan SSID dalam bentuk plain text (meskipun menggunakan enkripsi), sehingga jika kita bermaksud menyadapnya, dapat dengan mudah menemukan informasi tersebut. Beberapa tools yang dapat digunakan untuk mendapatkan ssid yang dihidden antara lain, kismet (kisMAC), ssid_jack (airjack), aircrack , void11 dan masih banyak lagi.

2. Keamanan Wireless dengan metode Wired Equivalent Privacy (WEP)

 WEP merupakan standart keamanan & enkripsi pertama yang digunakan pada wireless, WEP (Wired Equivalent Privacy) adalah suatu metoda pengamanan jaringan nirkabel, disebut juga dengan Shared Key Authentication. Shared Key Authentication adalah metoda otentikasi yang membutuhkan penggunaan WEP. Enkripsi WEP menggunakan kunci yang dimasukkan (oleh administrator) ke client maupun access point. Kunci ini harus cocok dari yang diberikan akses point ke client, dengan yang dimasukkan client untuk authentikasi menuju access point, dan WEP mempunyai standar 802.11b.

 Proses Shared Key Authentication:

1. client meminta asosiasi ke access point, langkah ini sama seperti Open System Authentication. 
2. access point mengirimkan text challenge ke client secara transparan. 
3. client akan memberikan respon dengan mengenkripsi text challenge dengan menggunakan kunci WEP dan mengirimkan kembali ke access point. 

4. access point memberi respon atas tanggapan client, akses point akan melakukan decrypt terhadap respon enkripsi dari client untuk melakukan verifikasi bahwa text challenge dienkripsi dengan menggunakan WEP key yang sesuai. Pada proses ini, access point akan menentukan apakah client sudah memberikan kunci WEP yang sesuai. Apabila kunci WEP yang diberikan oleh client sudah benar, maka access point akan merespon positif dan langsung meng-authentikasi client. Namun bila kunci WEP yang dimasukkan client adalah salah, maka access point akan merespon negatif dan client tidak akan diberi authentikasi. Dengan demikian, client tidak akan terauthentikasi dan tidak terasosiasi. 

 Menurut Arief Hamdani Gunawan, Komunikasi Data via IEEE 802.11, Shared Key Authentication kelihatannya lebih aman dari dari pada Open System Authentication, namun pada kenyataannya tidak. Shared Key malah membuka pintu bagi penyusup atau cracker. Penting untuk dimengerti dua jalan yang digunakan oleh WEP. WEP bisa digunakan untuk memverifikasi identitas client selama proses shared key dari authentikasi, tapi juga bisa digunakan untuk men-dekripsi data yang dikirimkan oleh client melalui access point.

 WEP memiliki berbagai kelemahan antara lain :
* Masalah kunci yang lemah, algoritma RC4 yang digunakan dapat dipecahkan.
* WEP menggunakan kunci yang bersifat statis
* Masalah initialization vector (IV) WEP

* Masalah integritas pesan Cyclic Redundancy Check (CRC-32).

  WEP terdiri dari dua tingkatan, yakni kunci 64 bit, dan 128 bit. Sebenarnya kunci rahasia pada kunci WEP 64 bit hanya 40 bit, sedang 24bit merupakan Inisialisasi Vektor (IV). Demikian juga pada kunci WEP 128 bit, kunci rahasia terdiri dari 104bit.

Serangan-serangan pada kelemahan WEP antara lain :
* Serangan terhadap kelemahan inisialisasi vektor (IV), sering disebut FMS attack. FMS singkatan dari nama ketiga penemu kelemahan IV yakni Fluhrer, Mantin, dan Shamir. Serangan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan IV yang lemah sebanyak-banyaknya. Semakin banyak IV lemah yang diperoleh, semakin cepat ditemukan kunci yang digunakan 
* Mendapatkan IV yang unik melalui packet data yang diperoleh untuk diolah untuk proses cracking kunci WEP dengan lebih cepat. Cara ini disebut chopping attack, pertama kali ditemukan oleh h1kari. Teknik ini hanya membutuhkan IV yang unik sehingga mengurangi kebutuhan IV yang lemah dalam melakukan cracking WEP.
* Kedua serangan diatas membutuhkan waktu dan packet yang cukup, untuk mempersingkat waktu, para hacker biasanya melakukan traffic injection. Traffic Injection yang sering dilakukan adalah dengan cara mengumpulkan packet ARP kemudian mengirimkan kembali ke access point. Hal ini mengakibatkan pengumpulan initial vektor lebih mudah dan cepat. Berbeda dengan serangan pertama dan kedua, untuk serangan traffic injection,diperlukan spesifikasi alat dan aplikasi tertentu yang mulai jarang ditemui di toko-toko, mulai dari chipset, versi firmware, dan versi driver serta tidak jarang harus melakukan patching terhadap driver dan aplikasinya.

3. Keamanan wireless dengan metode WI-FI Protected Accsess (WPA)

  Merupakan rahasia umum jika WEP (Wired Equivalent Privacy) tidak lagi mampu diandalkan untuk menyediakan koneksi nirkabel (wireless) yang aman dari ulah orang usil atau ingin mengambil keuntungan atas apa yang kita miliki—dikenal dengan jargon hackers. Tidak lama setelah proses pengembangan WEP, kerapuhan dalam aspek kriptografi muncul.

  Berbagai macam penelitian mengenai WEP telah dilakukan dan diperoleh kesimpulan bahwa walaupun sebuah jaringan wireless terlindungi oleh WEP, pihak ketiga (hackers) masih dapat membobol masuk. Seorang hacker yang memiliki perlengkapan wireless seadanya dan peralatan software yang digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis cukup data, dapat mengetahui kunci enkripsi yang digunakan.

  Menyikapi kelemahan yang dimiliki oleh WEP, telah dikembangkan sebuah teknik pengamanan baru yang disebut sebagai WPA (WiFI Protected Access). Teknik WPA adalah model kompatibel dengan spesifikasi standar draf IEEE 802.11i. Teknik ini mempunyai beberapa tujuan dalam desainnya, yaitu kokoh, interoperasi, mampu digunakan untuk menggantikan WEP, dapat diimplementasikan pada pengguna rumahan atau corporate, dan tersedia untuk publik secepat mungkin. Adanya WPA yang "menggantikan" WPE, apakah benar perasaan "tenang" tersebut didapatkan? Ada banyak tanggapan pro dan kontra mengenai hal tersebut. Ada yang mengatakan, WPA mempunyai mekanisme enkripsi yang lebih kuat. Namun, ada yang pesimistis karena alur komunikasi yang digunakan tidak aman, di mana teknik man- in-the-middle bisa digunakan untuk mengakali proses pengiriman data. Agar tujuan WPA tercapai, setidaknya dua pengembangan sekuriti utama dilakukan. Teknik WPA dibentuk untuk menyediakan pengembangan enkripsi data yang menjadi titik lemah WEP, serta menyediakan user authentication yang tampaknya hilang pada pengembangan konsep WEP. 

  Teknik WPA didesain menggantikan metode keamanan WEP, yang menggunakan kunci keamanan statik, dengan menggunakan TKIP (Temporal Key Integrity Protocol) yang mampu secara dinamis berubah setelah 10.000 paket data ditransmisikan. Protokol TKIP akan mengambil kunci utama sebagai starting point yang kemudian secara reguler berubah sehingga tidak ada kunci enkripsi yang digunakan dua kali. Background process secara otomatis dilakukan tanpa diketahui oleh pengguna. Dengan melakukan regenerasi kunci enkripsi kurang lebih setiap lima menit, jaringan WiFi yang menggunakan WPA telah memperlambat kerja hackers yang mencoba melakukan cracking kunci terdahulu. 

  Walaupun menggunakan standar enkripsi 64 dan 128 bit, seperti yang dimiliki teknologi WEP, TKIP membuat WPA menjadi lebih efektif sebagai sebuah mekanisme enkripsi. Namun, masalah penurunan throughput seperti yang dikeluhkan oleh para pengguna jaringan wireless seperti tidak menemui jawaban dari dokumen standar yang dicari. Sebab, masalah yang berhubungan dengan throughput sangatlah bergantung pada hardware yang dimiliki, secara lebih spesifik adalah chipset yang digunakan. Anggapan saat ini, jika penurunan throughput terjadi pada implementasi WEP, maka tingkat penurunan tersebut akan jauh lebih besar jika WPA dan TKIP diimplementasikan walaupun beberapa produk mengklaim bahwa penurunan throughput telah diatasi, tentunya dengan penggunaan chipset yang lebih besar kemampuan dan kapasitasnya.

  Proses otentifikasi WPA menggunakan 802.1x dan EAP (Extensible Authentication Protocol). Secara bersamaan, implementasi tersebut akan menyediakan kerangka kerja yang kokoh pada proses otentifikasi pengguna. Kerangka-kerja tersebut akan melakukan utilisasi sebuah server otentifikasi terpusat, seperti RADIUS, untuk melakukan otentifikasi pengguna sebelum bergabung ke jaringan wireless. Juga diberlakukan mutual authentification, sehingga pengguna jaringan wireless tidak secara sengaja bergabung ke jaringan lain yang mungkin akan mencuri identitas jaringannya.

  Mekanisme enkripsi AES (Advanced Encryption Standard) tampaknya akan diadopsi WPA dengan mekanisme otentifikasi pengguna. Namun, AES sepertinya belum perlu karena TKIP diprediksikan mampu menyediakan sebuah kerangka enkripsi yang sangat tangguh walaupun belum diketahui untuk berapa lama ketangguhannya dapat bertahan.

  Bagi para pengguna teknologi wireless, pertanyaannya bukanlah dititikberatkan pada pemahaman bahwaWPAadalah lebih baik dari WEP, namun lebih kepada improvisasi tepat guna yang mampu menyelesaikan masalah keamanan wireless saat ini. Di kemudian hari, kita akan beranggapan pengguna adalah raja. Apa yang dibutuhkan para pengguna teknologi wireless adalah kemudahan menggunakan teknologi itu. Untuk dapat menggunakan "kelebihan" yang dimiliki WPA, pengguna harus memiliki hardware dan software yang kompatibel dengan standar tersebut. Dari sisi hardware, hal tersebut berarti wireless access points dan wireless NIC (Network Interface Card) yang digunakan harus mengenali standar WPA. Sayang, sebagian produsen hardware tidak akan mendukung WPA melalui firmware upgrade, sehingga pengguna seperti dipaksa membeli wireless hardware baru untuk menggunakan WPA.

  Dari sisi software, belum ada sistem operasi Windows yang mendukung WPA secara default. Komputer yang menggunakan system operasi Windows dengan hardware kompatibel dengan standar WPA dapat mengimplementasikannya setelah menginstal WPA client. WPA client baru dapat bekerja pada sistem operasi Windows Server 2003 dan Windows XP. Bagi para pengguna sistem operasi lainnya belum ditemukan informasi mengenai kemungkinan mengimplementasikan WPA.
  Melakukan migrasi hardware dan implementasi WPA dapat dibayangkan sebagai sebuah pekerjaan yang sangat besar. Untungnya, hal tersebut bukanlah sesuatu yang harus dilakukan pada saat yang bersamaan. Wireless Access Points dapat mendukung WPA dan WEP secara bersamaan. Hal ini memungkinkan migrasi perlahan ke implementasi WPA. 

  Pada jaringan wireless yang membutuhkan tingkat sekuriti tingkat tinggi, variasi sistem tambahan proprietari dibuat untuk menjadi standar transmisi WiFi. Pada perkembangannya, beberapa produsen WiFi telah mengembangkan teknologi enkripsi untuk mengakomodasi kebutuhan pengamanan jaringan wireless.

4. MAC Filtering

Hampir setiap wireless access point maupun router difasilitasi dengan keamanan MAC Filtering. Hal ini sebenarnya tidak banyak membantu dalam mengamankan komunikasi wireless, karena MAC address sangat mudah dispoofing atau bahkan dirubah. Tools ifconfig pada OS Linux/Unix atau beragam tools spt network utilitis, regedit, smac, machange pada OS windows dengan mudah digunakan untuk spoofing atau mengganti MAC address. Penulis masih sering menemukan wifi di perkantoran dan bahkan ISP (yang biasanya digunakan oleh warnet-warnet) yang hanya menggunakan proteksi MAC Filtering. Dengan menggunakan aplikasi wardriving seperti kismet/kisMAC atau aircrack tools, dapat diperoleh informasi MAC address tiap client yang sedang terhubung ke sebuah Access Point. Setelah mendapatkan informasi tersebut, kita dapat terhubung ke Access point dengan mengubah MAC sesuai dengan client tadi. Pada jaringan wireless, duplikasi MAC adress tidak mengakibatkan konflik. Hanya membutuhkan IP yang berbeda dengan client yang tadi.

5. Captive Portal
Infrastruktur Captive Portal awalnya didesign untuk keperluan komunitas yang memungkinkan semua orang dapat terhubung (open network). Captive portal sebenarnya merupakan mesin router atau gateway yang memproteksi atau tidak mengizinkan adanya trafik hingga user melakukan registrasi/otentikasi. Berikut cara kerja captive portal :
* user dengan wireless client diizinkan untuk terhubung wireless untuk mendapatkan IP address (DHCP). 
* block semua trafik kecuali yang menuju ke captive portal (Registrasi/Otentikasi berbasis web) yang terletak pada jaringan kabel.
* redirect atau belokkan semua trafik web ke captive portal
* setelah user melakukan registrasi atau login, izinkan akses ke jaringan (internet).
  Beberapa hal yang perlu diperhatikan, bahwa captive portal hanya melakukan tracking koneksi client berdasarkan IP dan MAC address setelah melakukan otentikasi. Hal ini membuat captive portal masih dimungkinkan digunakan tanpa otentikasi karena IP dan MAC adress dapat dispoofing. Serangan dengan melakukan spoofing IP dan MAC. Spoofing MAC adress seperti yang sudah dijelaskan pada bagian 4 diatas. Sedang untuk spoofing IP, diperlukan usaha yang lebih yakni dengan memanfaatkan ARP cache poisoning, kita dapat melakukan redirect trafik dari client yang sudah terhubung sebelumnya. Serangan lain yang cukup mudah dilakukan adalah menggunakan Rogue AP, yaitu mensetup Access Point (biasanya menggunakan HostAP) yang menggunakan komponen informasi yang sama seperti AP target seperti SSID, BSSID hingga kanal frekuensi yang digunakan. Sehingga ketika ada client yang akan terhubung ke AP buatan kita, dapat kita membelokkan trafik ke AP sebenarnya. Tidak jarang captive portal yang dibangun pada suatu hotspot memiliki kelemahan pada konfigurasi atau design jaringannya. Misalnya, otentikasi masih menggunakan plain text (http), managemen jaringan dapat diakses melalui wireless (berada pada satu network), dan masih banyak lagi. Kelemahan lain dari captive portal adalah bahwa komunikasi data atau trafik ketika sudah melakukan otentikasi (terhubung jaringan) akan dikirimkan masih belum terenkripsi, sehingga dengan mudah dapat disadap oleh para hacker. Untuk itu perlu berhati-hati melakukan koneksi pada jaringan hotspot, agar mengusahakan menggunakan komunikasi protokol yang aman seperti https,pop3s, ssh, imaps dst.

24 April 2009

Antara Blog, Facebook dan Ubuntu

Sudah hampir 2 bulan ini saya tidak menulis. Serasa ada sesuatu yang hilang, ada hasrat yang tidak tersalurkan. Hasrat menulis amatiranku. hehehe. Ok sekarang lagi santai di Warnet Raja yang full Linux di Kandangan.

Sebagian blogfriend bertanya-tanya kemana gerangan. Jawabannya adalah aku tersesat diantara blog, facebook dan Ubuntu. Ngeblog merupakan hobi pertama saya di internet. Menulis dan menulis. Tapi menulis di blog saya rasa nggak bisa sembarangan dan mesti dikonsep dan dipikirkan dengan matang materinya. Yah, katakanlah agak lebih serius dibanding menulis di facebook.

Jujur, saat ini saya lebih rajing update status di facebook ketimbang menulis di blog. Kelebihan facebook ada dua (menurut saya).Pertama tulisannya nggak perlu berat dan serius, cukup satu dua kalimat yang mewartakan kegiatan saat itu. Kedua, facebook dapat menampilkan tulisan terbaru teman-teman yang terhubung dalam satu halaman. Jadi kita nggak perlu menjelajah kemana-mana seperti blogwalking.

Selain itu berbagai kesibukan yang sangat menyita waktu. Tapi untuk alasan ini kurang bisa dipertanggungjawabkan. Sibuk bukan alasan untuk tidak menulis di blog. Buktinya Pak EWA, yang kesibukannya fullday dengan beribu-ribu aktifitasnya masih sempat-sempatnya menulis. Salut untuk Pak EWA.

Selain facebook, ada lagi aktivitas yang sangat saya gemari, yakni mengoprek Linux. Distro Linux yang saat ini sedang saya pelajari adalah Ubuntu. Operating System yang free dan terbuka ini membuat saya bisa belajar lebih banyak tentang sistem operasi dan jaringan. Berbagi varian ubuntu telah saya jajal, mulai dari Ubuntu Desktop, Ubuntu Muslim Edition (ME), Edubuntu, Kubuntu, Linux Mint. Sungguh menarik bisa menginstall sistem operasi yang free dan bisa dikostumis sesuai selera dan kebutuhan.

Hebatnya lagi, kita bisa mengkompile kernel Linux sendiri agar sesuai dengan kebutuhan dan hardware yang kita miliki. Fantastis, semua itu gratis, dan hebaatnya lagi CD installer saya request dari markas Ubuntu di luar negeri, eehh ternyata dikirimkan gratis sampai dirumah saya.

Saat ini lagi gandrung dengan Ubuntu Server 8.10. Walaupun tampilannya berbasis teks bukannya GUI, tapi software yang terkandung didalamnya benar-benar komplit, tahan banting dan dapat memenuhi kebutuhan server disekolah, warnet atau lembaga pemerintahan.

Saya sedang belajar menginstall gateway di Ubuntu agar bisa mensharing satu koneksi Speedy di sekolah kami untuk dikoneksikan ke puluhan komputer di lam. Selain itu file server, printer sharing, DNS, database server, web server, mail server, proxy server telah sukses saya jalankan di server. wuihh serasa memakai server branded yang harganya puluhan juta.

Kedepannya, saya bercita-cita meracik ubuntu server untuk warnet. Inginya sih, memfungsikan Ubuntu server sebagai router, bandwith shaper, billing dan load balancer. Router untuk membagi koneksi, bandwidth shaper untuk membatasi koneksi perclient, billing untuk sistem keuangannya dan load balancing untuk menggabungkan 2 atau lebih koneksi Speedy dalam satu warnet.

Sudahkan anda memakai Linux?

22 Maret 2009

Proyek Distro Linux untuk Sekolah

Teringat tantangan dari Bernaridho I Hutabarat dalam debat tentang free software dan open source F/OSS. Intinya Bernaridho merasa heran dari sisi bisnis kenapa orang mau bekerja membuat program dan sebagainya kemudian digratiskan. Membuat software kemudian dibuka rahasia kodenya kepada umum.

Jawabannya hanya satu: "di dunia ini masih banyak orang yang memiliki hati dan semangat untuk berbagi pengetahuan selain demi urusan duit dan materi". Apa salahnya kalau ada programmer yang menyisihkan sebagian waktunya untuk membuat software free atau open source. Apa salahnya kalau ilmu pengetahuan tentang program tersebut dibuka, disebarluaskan agar orang lain dipenjuru dunia bisa belajar dan mencoba memperbaikinya. Tentu dari segi bisnis hal itu dianggap "gila' karena profitnya nggak jelas. Tapi kita harus sadar bahwa hidup ini tidak melulu demi uang. Jika kita bisa berbuat baik dan berjasa pada orang banyak tentu ada kebahagiaan tersendiri. Nah, silakan tanya pada para "bussiness inteligent expert" berapa harga yang harus dibayar untuk sebuah kebahagiaan. Unlimited.

Gbr: Logo Palinukan (Komunitas Pengguna Linux Barabai)

Untuk ikut memberikan kontribusi pada dunia F/OSS, maka saya berniat membuat sebuah project, yakni membuat distro Linux khusus untuk sekolah. Tentunya saya pertama mengajak kawan-kawan saya di Komunitas Pengguna Linux Barabai (Palinukan - www.barabailinux.co.cc) sebagai anggota. Selain itu lewat tulisan ini saya mengharapkan saran, urun rembug, dan partisipasi pembaca sekalian pada project ini. Baik berupa saran ataupun ikut menjadi personil bahkan donasi akan kami terima dengan penuh terima kasih.

Keterangan Project:
Project : Membuat Distro Khusus Pendidikan.
Nama Distro : ***mohon saran pembaca*****
Distro utama/asal : Ubuntu
Tujuan : Membuat distro berbasiskan Ubuntu yang khusus dipaketkan bagi kepentingan sekolah di Indonesia.

Paket software dan dokumen yang rencananya akan dimasukkan
:
- Software penyusun jadwal pelajaran
- Administrasi Nilai
- Dokumen KTSP
- Dokumen kurikulum terbaru seperti SK, KD, Indikator semua mata pelajaran SD/SMP dan SMA.
- Dokumen media pembelajaran interaktif
- e-Learning
***silakan saran dari pembaca*****

Personel yang dibutuhkan:
1. Koordinator :
2. Desaign Grafis:
3. Programmer (gambas / Lazarus / python)
4. Writer Data Dokumen KTSP, Kurikulum dsb dalam format Open Office
5. Pe-remastering
6. Tester
(mohon bagi yang berminat ikut serta memberi komen dalam tulisan ini)
***Silakan kalau ada saran lain dari pembaca******

Sumber Dana: Sementara ini kami belum punya dana (kecuali ada yang mau donasi) jadi untuk personil bekerja atas dasar sukarela.

18 Maret 2009

Workshop Blog di Dinas Kesehatan HSS

Tahun 2009 dicanangkan oleh Dinas Kesehatan kabupaten HSS sebagai "Tahun IT". Berbagai program kerja dibuat berbasiskan IT untuk meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat. Misalnya, di Dinkes HSS telah menggunakan fasilitas FlexyGroup. FlexyGroup merupakan sebuah layanan SMS ke nomor 333 yang menjadi sistem penyampaian informasi dari Dinkes ke petugas layanan kesehatan di lapangan. Cukup sekali kirim SMS penting, maka semua petugas kesehatan yang terdaftar dapat menerima informasi dengan cepat.

Selain program FlexyGroup, Dinkes HSS juga mengadakan program peningkatan keahlian pembuatan media pagi petugas Promo Kesehatan (Promkes). Selain belajar membuat media poster, Video dan sebagainya, mereka juga akan dilatih menggunakan internet sebagai media bagi kegiatan promosi dan informasi kesehatan kepada masyarakat.

Tanggal 17 Maret 2009, bertempat di Aula Dinkes HSS diselenggarakan workshop pengenalan internet dan pembuatan blog bagi petugas PromKes. Narasumber didatangkan dari Komunitas Blogger Pahuluan (KBP). Acara ini dihadiri oleh 19 petugas Promkes dari seluruh Puskesmas yang ada di HSS ditambah beberapa pejabat Dinkes HSS.

Gbr1: Pak Fahmi dan Pak Edo sedang membimbing peserta Workshop.

Setelah session teori di Aula Dinkes, acara dilanjutkan dengan session praktik di sebuah warnet di Kandangan, yakni RaraNet. Kegiatan dimulai dengan pengenalan browser, pembuatan email, dan pembuatan blog. Selain saya instruktor mewakili KBP, acara ini juga dibantu oleh para pakar TI dari Dinkes sendiri, yakni Pak Edo (dr.Murid) dan Pak Fahmi. Kedua orang ini juga sekaligus anggota KBP.

Gbr2: Selesai membuat blog, lalu menyerbu Soto Banjar

16 Maret 2009

Saya Berhenti Jadi Orang Jahat

Sudah lama saya jadi "orang jahat". Mengambil hak orang lain alias membajak yang sama saja dengan mencuri. Aku terpaksa memakai software bajakan karena tidak sanggup membelinya. Bayangkan saja, untuk menghidupkan komputer aku harus membeli Windows XP (1,5 Juta), Microsoft Office 2003 (2,5 juta), Adobe Photoshop CS (5 Juta), Borland Delphi 7 (24 Juta), plus lain-lain dibulatkan anggap 1 Juta berarati harus sediakan uang Rp 34 Juta. Waduh, mahal sekali men! apalagi kalau ingin software yang lebih baru, alamak. Padahal biaya di atas belum termasuk membeli hardwarenya.

Teringat waktu kuliah dulu. Menabung sedikit-demi sedikit akhirnya dapat membeli komputer bekas sekelas Pentium II seharga Rp 1,8 Juta. Waduh senang sekali, tapi ternyata harga Rp 1,8 Juta itu baru membeli hardware. Karena harga software asli hampir 10 kali lipat harga perangkat komputernya, yah..terpaksa dech membajak aja. Maaf untuk Tuan Besar Bill Gate, tapi saya terpaksa melakukan itu karena harga softwaremu terlalu mahal untuk ukuran kantong saya (Indonesia?).

Tapi kini saya telah jadi "orang baik". Saya telah berhenti memakai Jendela bajakan yang penuh bug, virus berseliweran, mengharuskan hardware spek tinggi. Kini aku 100% memakai software yang asli, legal. Emang elo, udah kaya, Pak Syam? kok bisa membeli software legal...Ah, nggak juga. aku sekarang memakai Linux (Ubuntu) yang free, gratis, bahkan pihak pengemban Ubuntu bermurah hati mengirimkan CD Installer Ubuntu langsung dari luar negeri tanpa biaya sepeserpun.

Gambar 1: Tampilan Ubuntu 8.10 dengan theme XP-Like

Penasaran? coba lihat tampilan desktopku di atas. Sekilas mungkin anda mengira itu Windows XP, tapi sebenarnya adalah Ubuntu 8.10. Apa itu Ubuntu? Ubuntu adalah distro Linux (paket distribusi) yang dikembangkan oleh Canonical Ltd. Ubuntu berbasiskan Linux Kernel 2.6.27-7 yang ditambah dengan berbagai paket software penunjang. Mulai dari software perkantoran, grafis, edukasi, hiburan, game, jaringan dan lain-lain. Jumlah software dan tool penunjang Ubuntu 8.10 ada lebih dari 25.000 macam. Bayangkan!

Bagi anda yang masih menggunakan Windows baik yang legal (karena anda kelebihan uang?) atau bajakan (karena nggak mampu beli seperti saya), jangan khawatir kalau ingin migrasi ke Ubuntu. Memakai Ubuntu tak ubahnya memakai Windows. Perhatikan pekerjaan apa yang bisa anda kerjakan:

Perkantoran : Ubuntu ada OpenOffice, setara Microsoft Office.
Grafis : Ubuntu ada Gimp, setara Adobe Photoshop,
mp3 player : Ubuntu ada xmms, setara WinAmp,
Video player : Ubuntu ada Totem, setara Cyberlink PowerDVD,
Programming : Ubuntu ada Gambas, setara Visual Basic,
Ubuntu ada Lazarus, setara Borland Delphi,
Ubuntu ada freePascal, setara Borland Pascal
(free pascal adalah standar Olimpiade dunia).
Animasi : Ubuntu ada Blender, setara ??????
Game : Ubuntu ada 958 game siap install, setara ???
Networking : Ubuntu ada 1.358 tool jaringan, setara ???
Matematika : Ubuntu ada 424 software, setara ????
Sains : Ubuntu ada 323 software, setara ???
dan lain-lain, semuanya tinggal klik dan install.

Keuntungan menggunakan Linux:

Pertama: Murah, Legal, Open Source
Dengan 100ribuan kita dapat membeli 1 CD installer + 6 DVD repository (software tambahan). Tinggal pesan, install, dan legal. Tersedia ribuan dokumentasi dan source code program yang bisa kita pelajari. Dijamin ketika melewati bandara, laptop anda nggak akan disita karena ada razia software bajakan.

Kedua: Bebas Virus
Dulu waktu masih memakai "jendela yang mudah pecah", saya paling takut yang namanya virus. Jadi sewaktu orang lain ingin mencolokkan flashdisk ke laptop saya sangat takut. Pernah terinfeksi virus, semua data di hardisk hilang dan jendelanya pecah (crash). Terpaksa install ulang.

Ketiga: Dukungan driver lengkap
Sewaktu menginstall "Jendela yang mudah pecah" di laptop Acer 4520, waktu yang diperlukan hampir seharian. Prosesnya ribet dan bertele-tele. Hal ini karena setelah install jendela, office, dan tool lain ternyata sound card nggak bunyi. Webcam di laptop nggak nyala. Wireless Card nggak jalan, MMC/SD Card reader nggak berfungsi. Penyebabnya saya belum menginstall driver untuk hardware tersebut yang ada dalam cd khusus sebagai penyerta dari pihak Acer.

Tapi sewaktu saya telah tobat dan berniat menggunakan Linux ternyata tidak sampai 1 jam proses menginstall selesai. Semua hardware, webcam, wifi, cardreader, soundcard, telah dikenali dan tersedia drivernya dalam Ubuntu 8.10. Bahkan printer Canon MP145 yang baru saya beli pun langsung dideteck. Jadi nggak perlu lagi menginstall diver bawaan laptop dan printer.

Keempat: Software tambahan (repositori) segunung
Setelah menginstall Ubuntu 8.10 dengan software defaultnya, ternyata saya bisa menambah software lainnya semudah membalikkan telapak tangan. Cukup masukan DVD repository (atau konek ke internet bagi yang punya bandwidth gede), maka instalasi software selesai.

Kini aku dapat mengedit mp3 dengan Audacity, membuat animasi dengan Blender, merancang layout buku dengan Scribus, chatting dengan Pidgin, Video call dengan Ekiga, memprogram dengan Lazarus, membuat diagram dengan Dia, mencurahkan ide (mind mapping) dengan Labirynth.

Bahkan kini aku dapat belajar menghack jaringan wireless menggunakan berbagai tool di Linux. Misal Kismet untuk menscan jaringan wifi yang SSID-nya dihidden. Mengintip lalu lintas data di jaringan wireless dengan wireshark. Kegiatan mengaudit security jaringan bisa dilakukan dengan mudah, test beban loading webserver, menscan port yang terbuka di server, dan beragam aktivitas jaringan mudah dan enjoy dilakukan di Ubuntu.

Keenam: Dukungan update dan upgrade
Hal ini nggak perlu dijelaskan panjang lebar, tinggal koneksi keinternet dan pilih upgrade yang ingin dilakukan. Blesss..semua software anda jadi up to date. Nggak perlu registrasi dan aktivasi yang rumit dan tak perlu bayar.

Kelima: Alih Teknologi
Menggunakan Linux, berarti kita dapat melihat source code dari software didalamnya. Mulai dari source code kernel Linux, source code software pendukungnya, sampai source code berbagai script yang membuat komputer lebih mudah digunakan.

Demikian pula dokumentasi sebagai sumber belajar. Setiap software di Linux disertai dengan dokumentasi yang sangat baik. Tidak hanya dokumentasi bagaimana kita menggukan software tersebut, tapi juga dokumentasi bagaimana cara kerja software.

Kedua hal ini akan membuat bangsa Indonesia menjadi pintar. Kita tidak mau terus dijajah secara ekonomi dengan keharusan membeli produk dari produsen luar. Tapi kita bisa belajar membuat, mengubah atau memodifikasi software agar sesuai dengan kebutuhan kita sendiri.

Bayangkan?
Jika saja semua sekolah di Indonesia beralih menggunakan Linux, maka sanggupkah anda membayangkan berapa rupiah yang kita hemat. Coba hitung.
Saat ini jumlah sekolah di Indonesia yang terdaftar di http://npsn.jardiknas.org = 247.437.
Andai satu sekolah 1 komputer membeli 1 windows Xp (1,5jt) dan Microsoft Office 2003 (2,5jt)
artinya:
247.473 x Rp 4.000.000,- = Rp. 989.892.000.000 wow hampir Rp 1 Trilyun bo!!!

Itu baru asumsi 1 komputer untuk satu sekolah yang terdaftar di NPSN. Belum lagi semua sekolah yang belum mendaftar di npsn, atau sekolah yang menggunakan komputer lebih dari 1 (lab komputer bisa 20an buah), trus di kampus, laptop dan komputer para guru dan dosen. Jangan-jangan bisa menghemat sampai puluhan triliyun rupiah kita. Silakan hitung sendiri jika ditambah dengan berbagai software lain selain WinXP dan Microsoft Office 2003. Ingat pula berapa jumlah komputer di institusi dan lembaga pemerintahan, perusahaan swasta, dan pengguna rumahan. Jangan-jangan biaya lisensi softwarenya sampai ratusan triyun Rupiah. Waduh itu sih udah 10% APBN kita.

Jadi?
Jadi, tolong beritahu saya bagaimana logikanya, kok ada orang yang terus mengkampanyekan agar kita terus menggunakan "jendela yang mudah pecah" dengan membayar Bill Gates sampai puluhan triliyun.

Jadi, anda jangan heran kalau Bill Gates sekarang jadi orang terkaya didunia tahun 2009 versi majalah Forbes.

Jadi tunggu apa lagi. Sekarang juga cek software di komputer anda. Legal atau tidak. Kalau tidak legal berarti anda termasuk "orang jahat". Kalau anda ingin jadi orang baik berhenti membajak software dari Tuan Gate.

Pilihannya ada dua. Kalau anda punya uang dan kepincut dengan "Jendela yang mudah pecah" silakan sediakan budget sampai 7 digit lalu beli operating system Windows dari Tuan Gate. Silakan nikmati software tertutup yang hanya memperbolehkan anda menginstallnya di satu komputer. Bersiap-siaplah mengupgrade hardware anda karena makin lama sang Jendela semakin menuntut spek hardware yang tinggi. Kemudian bersiap menghadapi merajalelanya virus di lingkungan windows based.

Tapi kalau anda tidak ingin mengeluarkan uang sebanyak itu, silakan install software yang free di komputer anda seperti Linux. Saat ini distro Linux paling banyak diminati adalah Ubuntu. Nikmati lah pengalaman dan kebebasan dari Linux. Kita bebas mengkopi, mengubah, mendistribusikan kembali Linux yang kita punya.

Jadi, jangan lagi anda mau menjadi "orang jahat" yang memakai "jendela" tanpa membayar alias membajak. Ingat bagaimanapun juga itu termasuk dosa. Apalagi jika komputer yang ada software bajakannya itu dipakai untuk bekerja atau mencari nafkah. Otomatis penghasilan yang kita dapat juga tidak halal. Kalau tidak halal berarti haram, dan menurut ustadz di kampung saya, yang haram tempatnya di ...... Nauzubillah!!!

08 Maret 2009

Aku, Blog dan Pekerjaan

Sudah hampir satu bulan blog FBWIT nggak diupdate. Banyak teman yang berkunjung rada kecewa karena postingannya tetap yang itu-itu juga. Bahkan ada yang komplain kenapa sekarang saya jarang main dan komen di blog rekan-rekan lainnya. Waduh, sekarang saya lagi terkena syndrome workholyc alias waktu full habis karena pas banyak kerjaan.

1. Mengajar
Mengajar dalam bayangan anda mungkin mudah. Pagi pergi ke sekolah, mengajar trus siang pulang. Tapi kenyataanya tidak begitu. Mengajar perlu persiapan. Membuat Rencana Pembelajaran, membuat soal evaluasi, menganalisis hasil tes, merekap absen, rekab nilai dan sebagainya. Hal ini kadang memakan waktu diluar jam tugas. Kadang mempersiapkan bahan mengajar saya lakukan sampai tengah malam.
Lokasi mengajar juga menjadi penyebab utama waktu habis tersita. Bayangkan kalau pulang pergi ke tempat kerja 100 km an jauhnya. Biasanya sih kami menginap di rumah dinas sekolah. Tapi kadang pulang pergi Bajayau Kandangan yang perlu waktu 2 jam perjalanan. Jadi kalau pas pulang kerja saya sampai di rumah pukul 16.00 sore.

2. Konsultan PAS
Saat ini saya menjadi konsultan PAS (Paket Aplikasi Sekolah) di kabupaten HSS. PAS adalah sebuah software sistem informasi sekolah yang dikembangkan oleh Depdiknas. Seluruh kegiatan sekolah dari penerimaan siswa baru sampai mencetak raport bisa dilakukan melalui PAS. Jadi data nilai, absensi, keuangan, kelakuan, kepegawaian, dan sebagainya dapat disimpan dan dikelola dengan PAS. Hebatnya lagi PAS versi terbaru memuat modul SMS sehingga seluruh data tersebut dapat diakses via sms. Mirip berbagai iklan di TV "ketik REG spasi bla..bla..bla). Bedanya dalam PAS, sms dikirimkan orang tua untuk mengakses data seperti nilai dan absensi anak.

Sekolah yang telah dan sedang mengimplementasikan software administrasi dan manajemen sekolah ini cukup banyak di HSS. Misalnya SMPN 1 Kandangan, SMAN 1 Daha Utara, SMAN 3 Kandangan, SMAN 1 Angkinang, SMPN 1 Simpur.
Saya diminta untuk melatih tenaga administrasi (TU) dan guru di sekolah-sekolah tersebut untuk mengoperasikan PAS ini. Selain itu sering diminta membantu mengatasi permasalahan teknis pada saat tertentu.

3. Instruktur TIK
Beberapa sekolah mengundang saya pada kegiatan IHT (In House Training) disekolahnya sebagai instruktor TIK bagi guru dan tenaga administrasi. Bermacam materi seperti system operasi, Word, Excel, PowerPoint, Photoshop, Internet, Blog diberikan. Seperti baru-baru ini saya memberikan materi TIK selama 5 hari full di SMPN 1 Kandangan untuk melatih Kepsek, Guru dan Tenaga Teknis di kelas RSBI (Rintisan Sekolah Berstandar Internasional).

4. Tutor UT
Selain itu saya juga diminta menjadi tutor (dosen) di PGSD UT Pokjar Banjarmasin wilayah Kandangan. Tutorial ini dilakukan pada hari minggu full time. Jadi pada saat PNS lain libur, hari minggu saya mengajar di UT. Mata kuliah yang diampu adalah Komputer dan Media Pembelajaran (IDIK 4403).
Sebenarnya senang juga karena ini pengalaman pertama jadi dosen. Tapi masalahnya adalah yang harus saya ajar para guru senior, kepala sekolah di HSS. Banyak dari mereka adalah senior guru dilingkungan saya bekerja. Masa kerja mereka udah puluhan tahun dan kenyang makan asam garam pendidikan. Waduh, suatu tantangan yang berat tentunya.

Itulah alasan utama saya jarang ngeblog dan jarang blogwalking. Bayangkan waktu 24 jam hampir terkuras untuk bekerja. Tinggal sedikit waktu untuk anak dan isteri dirumah serta untuk istirahat. Tapi saat ini saya coba kembali menulis di blog memanfaatkan waktu yang tersisa.

01 Februari 2009

Software Scan LJK

Ulangan merupakan kegiatan rutin sekolah. Setiap periode tertentu sekolah melaksanakan Ulangan Harian, Ulangan Tengah Semester, Ulangan Akhir Semester atau Ulangan Kenaikan Kelas. Selesai mengadakan ulangan guru dituntut melakukan pemeriksaan terhadap hasil jawaban siswa. Proses memeriksa jawaban siswa ini adalah pekerjaan yang cukup berat bagi guru. Apalagi jika jumlah siswa yang mengikuti ulangan banyak.

Seiring kemajuan teknologi informasi dan komunikasi sekarang ini sudah bukan zamannya lagi guru melakukan pemeriksaan jawaban secara manual. Selain melelahkan, pemeriksaan manual butuh waktu dan ketelitian tinggi. Artinya sudah saatnya proses pemeriksaan jawaban siswa agar menggunakan bantuan komputer. Hal ini dapat dilakukan dengan sistem LJK (Lembar Jawaban Komputer).

Masalah utama proses pemeriksaan LJK menggunakan komputer adalah mahalnya biaya untuk membeli alat scanner LJK. Saat ini terdapat dua jenis scanner LJK, yakni Optical Mark Reader (OCR) dan Digital Mark Reader (DMR). Scanner jenis OCR menggunakan alat khusus untuk scan LJK yang harganya berkisar hingga ratusan juta rupiah. Tentu jenis scanner LJK berupa OCR harganya masih sulit untuk dijangkau sekolah-sekolah.

gambar 1: Tampilan IntelliScanLJK

Alternatif kedua adalah scanner LJK tipe DMR. Tipe ini menggunakan software khusus untuk scan LJK dengan memanfaatkan alat scanner biasa. Harga DMR relatif lebih murah daripada OCR, yakni berkisar sepuluh jutaan rupiah. Proses kerjanya mirip kalau kita menscan dokumen biasa memakai scanner umum. Bedanya adalah hasil scan ditangkap oleh software DMR untuk proses pemeriksaan benar-salahnya jawaban siswa.

gambar 2: Contoh LJK yang bisa discan dengan IntelliScanLJK

Sekarang semua telah hadir software scan LJK buatan putera daerah, yakni IntelliScanLJK. Paket software scanner LJK ini dibuat oleh CV. Datamas Informatika Banjarmasin. Harga software ini lebih murah dibanding software sejenis, yakni Rp. 6.800.000 (diluar scanner). Masalah kecepatan tinggal memilih jenis scanner sesuai dengan anggaran sekolah yang tersedia. Mulai dari kecepatan scan LJK 300 lembar perjam hingga 1.500 lembar perjam.

1. Software IntelliScanLJK
Harga : Rp 6,8 juta
Paket : installer + Flashdisk
Garansi : 1 tahun

2. Scanner yang direkomendasikan
Jenis scanner silakan pilih sendiri. Jika sekolah sudah punya berarti tidak perlu beli lagi. Jika belum punya maka disarankan memakai salah satu scanner berikut ini. Scanner yang dianjurkan adalah tipe ADF (Automatic Document Feeder) agar dapat melakukan proses scan beberapa lembar LJK sekaligus. Sekolah juga bisa membeli satu paket software+scanner agar lebih mudah tapi harga scanner bisa berubah sesuai kurs dollar.

1. Kecepatan scan 300 lembar / jam
Scanner : HP al-in-one 4355
harga : Rp 2 jutaan (tergantung kurs dollar)













2. Kecepatan scan 720 lembar / jam
scanner : Canon DR 1020C
harga : Rp 3 jutaan (tergantung kurs dollar)










3. Kecepatan scan 1080 lembar / jam
scanner : Fujitsu ScanSnap S500
harga : Rp 4 jutaan (tergantung kurs dollar)














4. Kecepatan scan 1500 lembar / jam
scanner : Fujitsu fi-5120C
harga : Rp 7 jutaan 9tergantung kurs dollar)














Bagi sekolah yang berminat silakan kirim email ke syamsuddin.ideris@gmail.com dengan isi email: nama instansi, nama penanggungjawab, dan nomor telpon.

07 Januari 2009

Kota Kandangan Banjir

Hujan deras yang mengguyur kabupaten HSS sejak pukul 3 dinihari menyebabkan meluapnya air sungai Amandit. Sampai pukul 17:00 Wita ketinggian permukaan air terus meninggi akibat kiriman air dari pegunungan Loksado.

Gambar 1: Luapan Sungai Amandit

Akibatnya daerah disekitar aliran sungai yang membelah kota Kandangan ini terendam banjir. Rumah-rumah di kawasan Kalian, Pandai, Lok Loa, Binjai, Baluti, Kandangan Hulu terndam air. Sebagian sudah ada yang menggenangi lantai dalam rumah. Entah bagaimana kabar rekan Anton, apakah rumahnya kebanjiran atau tidak.

Gambar 2: Lapangan Kodim Mirip Lautan

Jalan protokol yang mengalami genangan air adalah di simpang empat Amawang. Jalan di muka Kodim ini tergenang air hampir sejengkal. Demikian pula lapangan di seberang kodim berubah laksana lautan.

gambar 3: Jalan di Kandangan Protokol Tergenang Banjir

05 Januari 2009

Internet Gratis untuk Sekolah.

Sekolah yang tidak memiliki akses internet akan tertinggal. Sekolah akses informasi yang cepat, tepat dan akurat. Guru memerlukan update pengetahuan. Siswa memerlukan banyak bacaan terkini. Kepala sekolah memerlukan sarana komunikasi canggih via email. Jadi internet termasuk kebutuhan primer di sekolah yang ingin maju.

Solusinya? Sekarang ada internet gratis bagi sekolah-sekolah. Namanya Jardiknas. Jejaring Pendidikan Nasional (Jardiknas) adalah program pengembangan infrastruktur jaringan online skala nasional (National Wide Area Network) yang dibangun oleh Departemen Pendidikan Nasional (DEPDIKNAS) Pemerintah Republik Indonesia untuk menghubungkan antar institusi dan komunitas pendidikan se-Indonesia. Jardiknas merupakan salah satu program strategis pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk dunia Pendidikan di Indonesia. Melalui infrastruktur jaringan online (Jardiknas) diharapkan dapat mempercepat pengembangan integrasi Teknologi Informasi dan Komunikasi pada program pemerintah sektor pendidikan untuk kemajuan Pendidikan Indonesia saat ini dan di masa depan.

Saat ini terdapat 462 kabupaten/Dinas Pendidikan yang terhubung ke Jardiknas. Sedangkan IP Address publik yang disediakan sebanyak 32.768 IP Publik. Layanan yang bisa digunakan lewat Jardiknas meliputi:
  1. Akses Intranet
  2. Akses OpenIX
  3. Akses Internet
  4. Akses Datacenter (Sidiknas)
  5. Colocation Server
  6. Video Conference
  7. Telepon Intranet
  8. Download
  9. SchoolNet
Bandwidth untuk akses internet ke jalur internasional sebesar 200Mbps. Jalur akses internet ke dunia luar ini melalui tiga saluran backbone:
  1. Singtel
  2. UUNet USA
  3. Malaysia
Sedangkan untuk akses ke konten dalam negeri (OpenIIX) pemerintah menyediakan bandwidth 200Mbps. Situs-situs dalam negeri seperti www.detik.com, www.kapanlagi.com dan sebagainya dapat diakses dengan cepat.

Jardiknas terbagi 4 zona jaringan, meliputi:
  1. JARDIKNAS Kantor Dinas/Insitusi
  2. JARDIKNAS Perguruan Tinggi (INHERENT)
  3. JARDIKNAS Sekolah (SchoolNet)
  4. JARDIKNAS Personal
Khusus untuk Kalimantan Selatan depdiknas telah membangun koneksi dari NOC Surabaya ke Banjarmasin. Media yang digunakan adalah Fiber Optik bawah laut dengan dengan bandwith 8Mbps (E2). Tempat-tempat di Kalsel yang sudah terhubung dengan Jardiknas adalah:
  1. Disdik Prop. Kalimantan Selatan
  2. Disdik Kab. Balangan
  3. Disdik Kab. Banjar
  4. Disdik Kab. Barito Kuala
  5. Disdik Kab. Hulu Sungai Selatan
  6. Disdik Kab. Hulu Sungai Tengah
  7. Disdik Kab. Kotabaru
  8. Disdik Kab. Tabalong
  9. Disdik Kab. Tanah Laut
  10. Disdik Kab. Tapin
  11. Disdik Kota Banjarbaru
  12. Disdik Kota Banjarmasin
  13. Disdik Kab. Hulu Sungai Utara
  14. Disdik Kab. Tanah Bumbu
  15. BTKPPKB KAL-SEL
  16. Balai Bahasa Banjarmasin
  17. LPMP Kalsel
  18. BPKB
  19. Badan Perpustakaan Provinsi Kalimantan Selatan
  20. SKB Kota Banjarmasin
  21. SKB Kab. Kotabaru
  22. Politeknik Negeri Banjarmasin
  23. Kopertis XI Kota Banjarmasin
  24. SMKN 1 Tanjung
  25. SMKN 1 Barabai
  26. SMKN 2 Banjarmasin
  27. Universitas Lambung Mangkurat
Lalu, bagaimana caranya agar sekolah dapat ikut menerima koneksi internet lewat Jardiknas. Bagi sekolah yang Disdiknya sudah terhubung ke Jardiknas dapat bergabung di program SchoolNet.

Layanan Schoolnet adalah layanan koneksi ke Jardiknas khusus bagi zona sekolah saja. Hingga saat ini Depdiknas telah bekerjasama dengan PT. Telkom dalam penyediaan infrastruktur koneksi ke sekolah-sekolah menggunakan teknologi ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) yang lebih dikenal dengan produk Speedy Telkom.

Namun demikian bagi sekolah-sekolah di wilayah Indonesia yang belum terjangkau infrastruktur Speedy Telkom dapat menggunakan jalur wireless 2.4 Ghz yang dikoordinir oleh Dinas Pendidikan Kota/Kabupaten masing-masing. Koneksi yang satu ini bisa dibilang gratis. Sekolah cuma menyediakan perangkat radio ditempatnya. Setelah koneksi ke Disdik setempat tinggal memakai internet gratis yang disediakan Depdiknas.

Syarat umum bagi sekolah yang berhak mendapatkan fasilitas koneksi SchoolNet antara lain:
  1. Memiliki NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional).
  2. Memiliki Laboratorium Komputer dengan jaringan komputer (LAN) minimal 5 PC.
  3. Mematuhi aturan dan prosedur yang berlaku.
Prosedur SchoolNet basis Wireless
  1. Mendaftar ke Dinas Pendidikan Kota/Kab setempat.
  2. Biaya akses lokal dan perawatan wireless tergantung kebijakan dari Dinas Pendidikan Kota/Kab setempat.
  3. Menyediakan perangkat wireless, antena dan tower serta kelengkapannya lainnya secara mandiri.
Sekarang tidak ada alasan lagi bagi sekolah untuk tidak mempunyai akses internet. Silakan hubungi Disdik Kabupaten masing-masing. Sekiranya memerlukan pendampingan dari tenaga ahli khusus Jardiknas, untuk Kalsel bisa menghubungi Bapak Ripa'i Sutanto,S.IP email:ripai68@yahoo.com.

Sumber: www.jardiknas.org

04 Januari 2009

Pelatihan PAS di SMAN 1 Simpur

Hari Jumat tanggal 18 Desember 2008 saya di undang ke SMAN 1 Simpur sebagai nara sumber salah satu kegiatan In House Training (IHT). Tugas saya melatih staf TU dan Guru TIK untuk menjalankan PAS SMA.

Gambar 1: Menjalankan PAS SMA

Paket Aplikasi Sekolah (PAS) merupakan sebuah software aplikasi untuk adminstrasi sekolah. Software ini dikirimkan ke sekolah-sekolah oleh Direktorat Pembinaan SMA Depdiknas. Berbagai kegiatan administrasi sekolah dapat diaplikasikan dalam PAS SMA. Mulai dari Penerimaan Siswa Baru(PSB), administrasi pegawai, administrasi siswa, akademik, keuangan, hingga raport dapat dikelolah dengan PAS SMA. Salah satu fitur canggih di PAS SMA versi terakhir adalah adanya dukungan SMS server. Fasilitas SMS server ini memungkinkan orang tua siswa mengakses nilai, absensi, dan keuangan anaknya di sekolah lewat SMS.

Gambar 2: Staf TU dan Guru SMAN 1 Simpur Belajar PAS SMA

Saya tiba di tempat pukul 08:00 Wita dan diterima oleh Kepala SMAN 1 Simpur, Drs. M. Said. Beliau berbincang dan memaparkan visi beliau tentang pemanfaatan PAS SMA untuk mempermudah adminstrasi di sekolah ini. Sekolah beliau saat ini sedang dalam proses menjadi salah satu sekolah berstandar nasional. Oleh karena itu pemanfaatan PAS dalam proses administrasi menjadi hal penting guna peningkatan mutu pendidikan.

Gambar 3: Suasana IHT PAS SMAN 1 Simpur

Kegiatan pelatihan ini dimulai pukul 08:30 Wita. Materi pertama adalah latihan menginstall sofware PAS SMA. Beberapa staf TU dan Guru TIK bergantian belajar menginstall software ini disertai penjelasan setting awal program. Mereka saya berikan CD PAS SMA agar di lain hari bisa menginstall sendiri.

Setelah proses instalasi selesai, kegiatan dilanjutkan dengan materi entri data. Data referensi nasional sebagai data awal sudah ada dalam PAS jadi tidak perlu dientri. Sekolah hanya perlu mengentri data referensi sekolah dan data periodik. Data periodik meliputi data tahunan dan data periodik persemester. Jika proses entri data ini diikuti sesuai urutan dan berdasarkan tata laksana sekolah maka kegiatan akan sukses. Pertama entri data memang berat karena banyaknya data awal dan data periodik yang harus dimasukan. Tapi setelah itu sekolah akan sangat terbantu proses administrasinya menjadi cepat, efektif dan efisien.

Semoga makin banyak sekolah yang sadar pentingnya pemanfaatan teknologi informasi dalam proses adminstrasi sekolah. Khususnya memanfaatkan PAS untuk administrasi sekolah masing-masing.

02 Januari 2009

Review Kegiatan Kayuh Baimbai ke Kandangan

Review kegiatan Silaturahmi dan Sosialisasi Aruh Blogger 2009 komunitas Kayuh Baimbai ke Kandangan agak terlambat saya posting karena banyaknya kesibukan akhir tahun. Teringat janji dengan Pakacil untuk memberikan review kegiatan sebagai bahan masukan bagi kegiatan roadshow Kayuh Baimbai nantinya. Berikut ini review dan sedikit reportase kegiatan yang dilaksanakan Komunitas Blogger Pahuluan (KBP). Sebelumnya telah terbit review resmi dari KayuhBaimbai dan review dari anggota KBP.

Gambar 1: Spanduk Selamat Datang di Pendopo Wakil Bupati HSS

1. Jalannya Kegiatan

Kegiatan Roadshow KayuhBaimbai ke Kandangan membawa dua agenda, yakni silaturahmi dengan komunitas blogger pahuluan dan sosialisasi Aruh Blogger 2009 yang akan diadakan di Banjarmasin. Roadshow ke Pahuluan ini dilaksanakan di Pendopo Wakil Bupati HSS hari Minggu tanggal 28 Desember 2008.

Peserta dari HSS dan sekitarnya terdiri dari komunitas blogger pahuluan, anak sekolah, guru dan masyarakat yang tertarik dengan dunia blog. Undangan yang disebar panitia berjumlah 200buah ke sekolah menengah pertama dan menengah atas. Tak lupa selebaran ditempel di warnet-warnet di kota kandangan untuk menjaring blogger setempat agar berhadir. Akhirnya peserta yang hadir sekitar 25% dari perkiraan panitia yakni 50 orang. terbanyak dari SMPN 1 Kandangan yang lengkap dengan siswa beserta pengajarnya. Selain itu datang pula rombongan dari SMAN 1 Daha Utara (Nagara) yang khusus mencarter mobil walaupun diperjalanan terhalang banjir. Selebihnya ada beberapa guru dari SMPN 2 Padang Batung, SMAN 2 Kadangan dan SMAN 3 Kandangan.

Gambar 2: Pengenalan Blog

Rombongan KayuhBaimbai berangkat dari Banjarmasin berjumlah 31 orang (menurut data tercatat). Direncanakan tiba di Kandangan pukul 10.00 Wita menggunakan 4 buah mobil. Sebelum kedatangan saudara tua dari Banjarmasin ini, maka panitia mengisi acara pengenalan blog. Pemateri adalah rekan-rekan dari KBP. Ternyata sebagian besar peserta yang hadir masih belum mengenal blog. Tak disangka antusiasme mereka cukup tinggi untuk bisa membuat blog.

Gambar 3: Silaturahmi dan Sosialisasi Aruh Blogger 09

Pukul 10:30 Wita akhirnya rombongan KayuhBaimbai tiba di tempat kegiatan. Setelah istirahat sejenak dan menikmati snack acara dilanjutkan dengan silaturahmi antara KayuhBaimbai dengan KBP. Acara saling kenal ini cukup meriah karena merupakan moment pertama kali bertatap muka sesama blogger. Sebelumnya anggota KBP dan KayuhBaimbai bertegur sapa lewat blog dan email saja.

Gambar 4: Session Tanya Jawab

Setelah saling berkenalan, acara dilanjutkan dengan sosialisasi blog dan aruh blogger 2009. Setelah sedikit sambutan dari Tetuha Adat KBP, dilanjutkan dengan paparan berapi-api dari ketua Kayuh Baimbai, Hari Insani Putra. Dilanjutkan dengan paparan dari Pakacil tentang alasan mengapa kita harus ngeblog, apa untung ruginya ngeblog dan motivasi lainnya. Session ini berlangsung cukup meriah karena diselingi tanya jawab. Kebanyakan peserta bertanya tentang dasar-dasar blog karena blog masih kurang begitu populer di pahuluan.

Gambar 5: Penyaluran Bakat Fotografi

Tak disangka, moment ini dijadikan ajang "jepret sana- jepret sini" oleh rekan-rekan dari kayuh baimbai. Entah karena ini momen langka, unik, atau eksotik terserah menilainya. Kilatan lampu blitz ternyata turut memeriahkan acara ini.

Gambar 6: Menyerbu Ketupat Kandangan

Pukul 13:00 Wita acara di Pendopo Wakil Bupati selesai. Rombongan diarahkan ke Karang Jawa untuk menikmati sajian khas Kandangan yakni Ketupat Kandangan. Sembari menunggu waktu makan, istirahat dan shalat momen ini jadi ajang saling kenal-mengenal lebih jauh. Sayangnya salah satu anggota KayuhBaimbai tidak dapat makan ketupat yang nikmat ini.

Gambar 7: Wisata di Tanuhi

Puas menikmati Katupat Kandangan, acara dilanjutkan dengan mengunjungi tempat wisata air panas Tanuhi. Perjalanan turun naik gunung sekitar 45 menit tidak membuat patah semangat. Hasilnya tidak mengecewakan. Lihat saja keceriaan dan spontanitas rekan Kayuh Baimbai dalam menikmati kesegeran air sungai Loksado.

2. Review Kegiatan

Ada beberapa hal yang dirasa sebagai kekurangan acara ini. Hal ini menyangkut kesiapan panitia di Kandangan dan jalannya kegiatan.

  1. Jumlah peserta belum memenuhi target
  2. Target panitia sebenarnya mengundang 400 peserta tapi yang berminat dan dapat berhadir hanya 50 orang. Hal ini mungkin disebabkan kurang gencarnya sosialisasi dari pihak pahuluan.org dan kurang begitu populernya blog di Pahuluan.

  3. Kedatangan rombongan Kayuh Baimbai tidak tepat waktu
  4. Rombongan dari Banjarmasin yang dijadwalkan datang pukul 10:00 Wita ternyata baru tiba di Kandangan pukul 10:30 - 11:00 Wita. Mungkin keterlambatan ini di luar rencana serta tidak begitu lama.
  5. Sesi tanya jawab kurang optimal
  6. Pada saat diadakan tanya jawab, jumlah peserta yang bertanya masih sedikit. Mungkin permasalahannya adalah pemahaman tentang blog yang masih sedikit. Tapi inti dari berbagai pertanyaan peserta adalah masih sulitnya akses internet di HSS sehingga kegiatan ngeblog belum begitu optimal.
  7. Sosialisasi Aruh Blogger 09 kurang detil
  8. Setelah paparan tentang sosialisasi aruh blogger 2009, informasi yang kami peroleh masih minim. Seperti kapan pelaksanaan, bagaimana cara mendaftar jadi peserta, agenda kegiatan dan sebagainya.
  9. Kurang koordinasi dalam hal menu makanan
  10. Terjadi sedikit ketidaknyamanan dalam hal pelayanan kami. Dari segi makanan ternyata ada peserta yang tidak bisa makan ketupat. Karena kurangnya informasi yang kami terima maka kami tidak menyediakan menu selain ketupat. Yah, mungkin hal ini masalah kecil tapi sebagai panitia kami merasa kurang enak terhadap tamu.
Diluar hal-hal di atas, secara keseluruhan acara dapat dikatakan berlangsung sukses. Kami ucapkan terima kasih atas kesediaan kawan-kawan dari Kayuh Baimbai datang ke Kandangan. Semoga acara roadshow seperti ini dapat lebih sering diadakan ke daerah-daerah.