Solusinya? Sekarang ada internet gratis bagi sekolah-sekolah. Namanya Jardiknas. Jejaring Pendidikan Nasional (Jardiknas) adalah program pengembangan infrastruktur jaringan online skala nasional (National Wide Area Network) yang dibangun oleh Departemen Pendidikan Nasional (DEPDIKNAS) Pemerintah Republik Indonesia untuk menghubungkan antar institusi dan komunitas pendidikan se-Indonesia. Jardiknas merupakan salah satu program strategis pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk dunia Pendidikan di Indonesia. Melalui infrastruktur jaringan online (Jardiknas) diharapkan dapat mempercepat pengembangan integrasi Teknologi Informasi dan Komunikasi pada program pemerintah sektor pendidikan untuk kemajuan Pendidikan Indonesia saat ini dan di masa depan.
Saat ini terdapat 462 kabupaten/Dinas Pendidikan yang terhubung ke Jardiknas. Sedangkan IP Address publik yang disediakan sebanyak 32.768 IP Publik. Layanan yang bisa digunakan lewat Jardiknas meliputi:
- Akses Intranet
- Akses OpenIX
- Akses Internet
- Akses Datacenter (Sidiknas)
- Colocation Server
- Video Conference
- Telepon Intranet
- Download
- SchoolNet
- Singtel
- UUNet USA
- Malaysia
Jardiknas terbagi 4 zona jaringan, meliputi:
- JARDIKNAS Kantor Dinas/Insitusi
- JARDIKNAS Perguruan Tinggi (INHERENT)
- JARDIKNAS Sekolah (SchoolNet)
- JARDIKNAS Personal
- Disdik Prop. Kalimantan Selatan
- Disdik Kab. Balangan
- Disdik Kab. Banjar
- Disdik Kab. Barito Kuala
- Disdik Kab. Hulu Sungai Selatan
- Disdik Kab. Hulu Sungai Tengah
- Disdik Kab. Kotabaru
- Disdik Kab. Tabalong
- Disdik Kab. Tanah Laut
- Disdik Kab. Tapin
- Disdik Kota Banjarbaru
- Disdik Kota Banjarmasin
- Disdik Kab. Hulu Sungai Utara
- Disdik Kab. Tanah Bumbu
- BTKPPKB KAL-SEL
- Balai Bahasa Banjarmasin
- LPMP Kalsel
- BPKB
- Badan Perpustakaan Provinsi Kalimantan Selatan
- SKB Kota Banjarmasin
- SKB Kab. Kotabaru
- Politeknik Negeri Banjarmasin
- Kopertis XI Kota Banjarmasin
- SMKN 1 Tanjung
- SMKN 1 Barabai
- SMKN 2 Banjarmasin
- Universitas Lambung Mangkurat
Layanan Schoolnet adalah layanan koneksi ke Jardiknas khusus bagi zona sekolah saja. Hingga saat ini Depdiknas telah bekerjasama dengan PT. Telkom dalam penyediaan infrastruktur koneksi ke sekolah-sekolah menggunakan teknologi ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) yang lebih dikenal dengan produk Speedy Telkom.
Namun demikian bagi sekolah-sekolah di wilayah Indonesia yang belum terjangkau infrastruktur Speedy Telkom dapat menggunakan jalur wireless 2.4 Ghz yang dikoordinir oleh Dinas Pendidikan Kota/Kabupaten masing-masing. Koneksi yang satu ini bisa dibilang gratis. Sekolah cuma menyediakan perangkat radio ditempatnya. Setelah koneksi ke Disdik setempat tinggal memakai internet gratis yang disediakan Depdiknas.
Syarat umum bagi sekolah yang berhak mendapatkan fasilitas koneksi SchoolNet antara lain:
- Memiliki NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional).
- Memiliki Laboratorium Komputer dengan jaringan komputer (LAN) minimal 5 PC.
- Mematuhi aturan dan prosedur yang berlaku.
- Mendaftar ke Dinas Pendidikan Kota/Kab setempat.
- Biaya akses lokal dan perawatan wireless tergantung kebijakan dari Dinas Pendidikan Kota/Kab setempat.
- Menyediakan perangkat wireless, antena dan tower serta kelengkapannya lainnya secara mandiri.
Sumber: www.jardiknas.org
wah info penting pak syam. trims. ini masukan berharga. sekali lagi trims ya
BalasHapusAsyik memang ... tetapi di lapangan, kenyataan ... duh susah menulisnya.
BalasHapusApakah memang betul gratis Pak? Apakah Tak ada biaya tambahan ?
BalasHapusSalut untuk anda. Membaca Postingan anda saya selalu teringat Onno W Purbo...
Yang terpenting kontrol admin apabila murid-murid ngenet pak. karena pernah kejadian di sekolah saya dulu. ada anak yang kedapatan buka situs X. berbahaya. mudah-mudahan bisa jadi masukan.
BalasHapusinternet termasuk kebutuhan primer di sekolah yang ingin maju...
BalasHapusbenar sekali bro..tinggal bagaimana kita memfilter atau memberikan pengarahan kepada siswa agar dapat memanfaatkan internet untuk keperluan yang "sesungguhnya".
kemajuan bidang teknologi bagai pedang bermata ganda. disatu sisi miliki unsur positif, disisi lain berunsur negatif.
BalasHapusinternet misalnya, dapat mnjadi sumber ilmu tak terbatas, tapi juga bisa mnjadi sumber kemaksiatan dngan maraknya situs porno yang dapat mudah diakses.
sayangnya lagi pendidikan sex di Indonesia masih dianggap tabu. alhasil anak muda yang penasaran mncari informasi dari sumber-sumber yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
dengan adanya internt masuk sekolah ini, diharapkan adanya bimbingan juga dari guru terkait tentang cara mnggunakan internet yang baik.
nb : murid jangan diminta mncari informasi tentang "anggota DPR" di google. karena bukannya informasi DPR yang kluar tapi mayoritas info skandal mesum DPR.. ixixix.. separah itukah wakil rakyat kita????!!
Sekolah yang tidak memiliki akses internet akan tertinggal..
BalasHapusNi memang benar Pak Guru... kalo perlu seluruh skul di indonesia mulai dari SD mpe SMA di Fasilitasi jaringan Internet... kalo yg kampus mah rata2 sdah mmpunyai jaringan internet... Smoga Mendiknas bisa baca Komenku ini.. hehehehe..
seppp...
BalasHapusyg saya tidak tau, adakah aturan yg melarang atau mengijinkan jika koneksi Jardiknas ini digunakan dan dibagi ke rumah (personal)? karena saya pernah menemukan kasus ini. tapi jujur saja, saia belum tau aturan tersebut.
BalasHapusmantap infonya, pak !
BalasHapusluar biasa usaha pian, topmarkotaop
BalasHapussemoga IT indonesia khususnya sekolah sekolah bisa berkembang
BalasHapusWah, SMK nya Bapak Ripa'i Sutanto,S.IP (martapura) (email:ripai68@yahoo.com) tidak dimasukkan ke daftar, masa ketuanya gak diberi jardiknas????
BalasHapusJuga ada yang ketinggalan, yaitu SKB Hulu Sungai Tengah, menggunakan VSAT Jardiknas.
Itu untuk tambahan ja, karena ada yang protes, kenapa nama pak Ripa'i selaku koordinator ada, tapi smk beliau gak dituliskan.
@ipulborneo:
BalasHapusData itu aku peroleh di http://jardiknas.diknas.go.id. Kalau ada kesalahan atau data belum terupdate itu murni kesalahan pengelola Jardiknas. Saya hanya sekedar penyampai informasi.
wah sayangnya saya sudah lulus ya....
BalasHapustapi gpp demi kemajuan anak bangsa internet gratis harus segera diboomingkan neee
pak sekolah kami ada internet, tp bulanannya mahal karena ga melalui jaringan telepon kabel, gmana caranya agar dapat bantuan dari dinas pendidikan pusat mengenai biaya bulanannya,.. kirim ke email saya ya pak, harianto7910@yahoo.co.id trims
BalasHapusterimakasih pak infonya, nanti saya cek di SD saya dulu udah ada blm internetnya, klu blm mungkin bisa ngajuin ke dinas pendidikan..
BalasHapusMakasih infonya, kami dari MTs dan MA Al-Hilal Jakarta Timur mao ikutan pak.... sekarang sudah ada 24 unit komputer dan siap dengan LAN, mohon bantuannya pak.....
BalasHapus@schoolnet akhir-akhir ini sangat lambat Tolong bantuannya buat yang bisa mengatasi hal ini. terima kasih.
BalasHapusHello.. I am from 401XD Group :)
BalasHapusI intend to put ads on your blog.
trik internet gratis terbaru
internet gratis android
Above is my site.